Bener yah ungkapan itu sering banget kita denger secara hidup adalah selalu sebuah pilihan.. hari ini im dah leave satu kesempatan buat ikut interview di Panasonic karena lokasinya kejauhan.. pengen banget nyobain interview lagi setelah sekian lama gak interview cuman ya gitu deh kata hati dan suasana mendukung im buat do not take that opportunity.. so I leave it….
Sebenernya konsep itu bakal kita pake buat skala yang lebih besar dalam hidup..
Akhir2 ini im dihadapkan pada cinta yang salah dan sekian lama im gak bikin keputusan apapun.. im cuman berharap semua akan berjalan sesuai setting im and I forget that ALLAH Subhanalahuwata'ala is my life CREATOR.... (ampuni aku..) dan akhirnya im harus memilih.. and I leave it.. I leave all situation that maybe make me happy but I’m in wrong way.. so aku jatuh lagi.. skali lagi jatuh.. tuk kesekian kali namun kali ini ku GALAU…. (ha2… kayak lagunya Titi DJ)…
Im jadi inget e-mail dari Jessica Huwae yang jawab e-mail pertanyaan im kenapa novel Soulmate.com, endingnya harus seperti itu (cos this novel is like my love story) and ini dia jawabannya :
dear imas,thanks for sharing ya.satu hal tentang kekecewaan, karena kita berharap terlalu banyak terhadap orang yang kita sayang, bahkan termasuk terhadap kehidupan.kalau kita sedih, patah, sakit, then what? setiap orang juga melalui path hidup yang sama. yang mungkin membedakan adalah bagaimana untuk bangkit dan jalan lagi, that has made all the difference, i think.be your own hero. save yourself. and you'll be allright.
So, Cheers….
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment